Banyak HOAX! Inilah Makam Nabi Muhammad Yang Benar

Advertisemen
Makam Nabi muhammad saw adalah makam yang paling tertutup. Makam yang letaknya sekarang ada pada bagian samping dari Masjid Nabawi ini, hanya bisa dimasuki oleh orang-orang tertentu dan pada waktu tertentu saja.

Umat Islam yang berada di Masjid nabawi hanya bisa melihat makam dari luar, dilihat dari sebuah lubang kecil. Itu saja, kita tidak benar-benar bisa melihatnya karena dari lubang tersebut kita hanya melihat bagian luar dari tembok yang mengelilingi makam Nabi Muhammad saw serta dua sahabatnya yaitu Abu Bakar dan Umat bin Khatab.

Bisa dikatakan bahwa kita sebenarnya tidak bisa menemukan foto dari makam Nabi Muhammad saw, karena nampaknya memang dilarang untuk memotretnya.

Jika anda pernah mendapatkan informasi dan melihat foto-foto yang dikatakan makam nabi yang bentuknya seperti kuburan yang umum kita lihat dari makam para nabi dan orang sholeh, maka kemungkinan besar itu bukan makam Nabi Muhammad saw.

Sering kali kita dapati sebuah foto yang tersebar online, terlihat sebuah kuburan berwarna yang ditutupi kain berwarna hijau dan tertulis ayat-ayat al-quran berwarna kuning emas, itu sebenarnya bukan makam Rasulullah saw.

Makam Rasulullah hanya berupa sepetak tanah berpasir yang disampingnya terdapat makam Abu Bakar dan disamping makam Abu Bakar ada makam Umar Bin khatab. Kuburan ketiganya rata dengan tanah disekitarnya.

Sepetak tanah itu, yang dahulu adalah rumah atau kamar Istri Rasulullah yaitu Aisyah, kini dikelilingi oleh tembok yang terbuat dari batu hitam (direkontruksi saat kepemimpinan Umar Bin Abdul Aziz), kemudian diatasnya sebagai atap dipasang batu putih berbentuk bulatan.

Dibagian luarnya lagi masih diberi 2 tembok dinding pembatas yang berbentuk pentagonal tak beraturan.

Tembok rumah 'Aisyah dan Tembok Pentagonal pertama itu dibangun oleh Umat Bin Abdul Aziz pada tahun 91 Hijriyah.

Pada tahun 654 H terjadi kebakaran yang menhancurkan struktur masjid Nabawi dan dibangun kembali selesai pada tahun 678 H oleh Al-Zahir Baybars.

Pada Tahun 886 H ( 1481 Masehi) masjid tersambar petir dan mengakibatkan kebakaran. Sultan Qutaybi merenovasi keseluruhan bangun termasuk membangun tembok pentagonal kedua dari kuburan dan tetap bertahan hingga sekarang.

Untuk Melihat gambaran lebih lengkapnya silahkan tonton video berikut ini sampai selesai.



Advertisemen

Related Posts

Baca Tulisan Lainnya ini